BEKASISATU, KOTA BEKASI – Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Bekasi Hasan Muchtar berbicara soal Polemik Rotasi Mutasi yang akan dilakukan Pj. Walikota Bekasi Raden Gani Muhamad
Menurutnya, Rotasi dan mutasi di lingkungan pemerintahan merupakan hal yang wajar dan itu keharusan yang perlu dilakukan demi menjaga stabilitas pelayanan kepada masyarakat.
“Seperti yang terjadi dahulu di lingkungan Pemkot Bekasi yang melakukan mutasi dan rotasi pada era Tri Adhianto. Hal ini juga sebagai upaya membenahi birokrasi Kota Bekasi,”. Ucap Hasan Mumu sapaan akrabnya, Kamis (23/05/24)
Hasa Mumu menyebut, Mutasi dan Rotasi merupakan bagian dari evaluasi disetiap SKPD dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat.
Maka dari itu, ketika pimpinan melihat dan menilai ada stabilitas pelayanan yang kurang baik dan dipandang perlu melakukan mutasi dan rotasi, seharusnya itu hal yang wajar.
“Selama mendapatkan ijin dari Kemendagri, sah sah saja untuk melakukan Rotasi Mutasi, sebagai mana surat edaran (SE) Menteri PANRB No. 19/2023 yang mengatur bahwa Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) dapat melakukan mutasi/rotasi pejabat pimpinan tinggi yang menduduki jabatan belum mencapai dua tahun berdasarkan sejumlah pertimbangan,” Pungkas Hasan Mumu.
Dari pandangan seperti itu, Hasan Mumu bersama para pengurus GP Ansor Kota Bekasi siap mendukung langkah Rotasi Mutasi yang akan dilakukan Pj. Walikota Bekasi.
“Kami sangat mendukung langkah yang diambil Pj. Wali Kota Bekasi, jangan sampai ada kekosongan jabatan sehingga berdampak pada pelayanan terhadap masyarakat Kota Bekasi,” tutupnya
